Prana Healing

Sabtu, 13 September 20140 komentar

Apa itu Prana??

Prana adalah istilah sansekerta yang berarti energi vital atau daya hidup yang memberikan kehidupan bagi seluruh alam semesta termasuk kehidupan manusia.
Prana adalah universal. Di China disebut ‘Chi’, di Jepang ‘Ki’, di Yunani ‘Pneuma’, di Polynesia ‘Mana’, dan dalam bahasa Ibrani disebut dengan ‘Ruah’ yang kesemuanya mempunyai arti yang sama yaitu ‘Nafas Kehidupan’. Energi Prana tersedia sangat berlimpah dimuka bumi ini, sumbernya antara lain di udara, bumi dan matahari.

Apa itu Penyembuhan Prana?


Penyembuhan Prana, suatu metode peyembuhan yang dikembangkan oleh Mr. Choa Kok Sui adalah suatu ilmu, seni dan teknologi penyembuhan, yang memanfaatkan Prana untuk menyembuhkan tubuh manusia, dengan dilandasi konsep adanya perpindahan energi Prana dari seorang praktisi ke tubuh pasien.


Penyembuhan dengan prana didasarkan atas struktur keseluruhan tubuh manusia. Tubuh seseorang sebenarnya terdiri dari dua bagian tubuh fisik dan tubuh energi. Tubuh fisik dapat dilihat, disentuh dan paling kita kenal, sedangkan tubuh energi tak tampak mata yang disebut sebagai tubuh bioplasmik. Tubuh bioplasmik merupakan tubuh energi bercahaya yang tidak tampak dan meliputi serta merembes kedalam tubuh fisik, meluas empat atau lima inci oplasmik yang tubuh eterik atau eterik ganda.

Penyembuhan pranik atau penyembuhan dengan prana merupakan pengetahuan dan seni penyembuhan kuno yang menggunakan prana atau ki atau energi vital untuk menyembuhkan tubuh fisik dengan melibatkan manipulasi ki dan bahan bioplasmik tubuh penderita. Cara penyembuhan ini sering pula disebut penyembuhan psikis, penyembuhan magnetik, penyembuhan kepercayaan, penyembuhan ki, penyembuhan vitalik, peletakan tangan, sentuhan terapeutik, dan penyembuhan karismatik.

Penyembuhan Prana bukanlah penyembuhan alternatif, karena tidak dimaksudkan menggantikan penyembuhan medis, melainkan lebih untuk melengkapinya. Karena itu lebih tepat dikatakan sebagai Penyembuhan Komplementer. Selama proses Penyembuhan Prana metodeMr. Choa Kok Sui seorang praktisi tidak menyentuh tubuh pasien dan tanpa memberikan obat ataupun ramuan.
Penyembuhan Prana berlangsung di tubuh energi pasien. Pada umumnya penyakit terlebih dahulu timbul pada tubuh energi, sebelum bermanifestasi ke tubuh fisik pasien. Seorang praktisi Prana melalui penelusuran dapat mengetahui tubuh pasien akan terkena penyakit sebelum pasien menyadarinya, sehingga Penyembuhan Prana juga merupakan sebuah Penyembuhan Preventif.

Penyembuhan Prana Sangat Mudah Dipelajari

Penyembuhan Prana sangat mudah dipelajari, dengan mengikuti teknik-teknik yang bersifat mekanistik dan bimbingan pada saat mengikuti Diklat Prana. Mempelajari Prana lebih mudah daripada belajar piano/melukis, mengetik memakai MS Wod dikomputer, yang diperlukan hanyalah niat, sedikit kepedulian terhadap kemanusiaan, dan sedikit komitmen untuk menyembuhkan serta terus berlatih. Sebenarnya daya penyembuhan alami ini sudah ada pada setiap manusia. Melakukan Penyembuhan Prana Membangkitkan kembali Daya Penyembuhan Alami ini.

Dua Prinsip

Pada penyembuhan dengan prana terdapat dua prinsip dasar, yakni:
1. membersihkan (dengan sweeping atau penyapuan) dan 2. memberi energi pada tubuh bioplasmik penderita dengan prana atau energi vital. Penyembuhan dicapai dengan membersihkan atau menghilangkan bahan bioplasmik berpenyakit (limbah bioplasmik) dari chakra yang terganggu dan organ yang sakit, kemudian memberi energi pada chakra yang terganggu dan organ yang sakit tersebut dengan prana atau energi vital yang cukup.

Pembersihan limbah bioplasmik diperlukan untuk mempermudah penyerapan prana atau ki oleh bagian yang terganggu. Pemberian energi tanpa didahului dengan pembersihan bagian yang dirawat seibarat menuang kopi segar kedalam cangkir yang telah berisi kopi basi. Cara seperti ini lambat dan boros. Prana segar tidak dapat mengalir dengan budah kedalam bagian yang sakit karena bagian itu terisi bahan bioplasmik berpenyakit dan saluran bioplasmik tertutup. Prana segar yang diproyeksikan juga tidak sepenuhnya diserap oleh bagian yang dirawat, oleh karena itu kemungkinan besar penyakitnya akaan kambuh dengan segera atau dalam waktu dekat.

Tujuh Teknik Dasar Penyembuhan Prana

Berbasis pada dua prinsip tersebut diatas maka, maka diperlukan urutan teknik yang harus dilakukan demi menguasai skill untuk dapat melakukan tahapan penyembuhan pranik tingkat dasar.
Adapun tekni-teknik tersebut adalah sebagai berikut:

1.Membuat tangan peka
2.Menelusuri aura-dalam
3.Menyapu (membersihkan): umum dan setempat
4.Meningkatkan kemampuan pasien menerima cara perawatan ini (Prana yang diproyeksikan dapat ditolak karena alasan-alasan berikut ini :
pertama, jika mempunyai prasangka buruk terhadap jenis penyembuhan seperti ini;
kedua, jika ia tidak menyukai pribadi penyembuh;
ketiga, jika ia sendiri tidak ingin sembuh).
5. Pemberian energi dengan prana: Teknik Chakra tangan
a.Menyerap/menarik prana
b.Menyalurkan prana
6.Memantapkan prana yang disalurkan
7. Melepaskan energi prana yang diproyeksikan.
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : d'java hipnotis | d'java herbal | d'java supranatural
Jepara © 2014. Djava Terapi - Hasan CI Inspirator
Email hasanhipno@gmail.com Facebook Hasan CI inspirator
Blog lamaku abdi holistik medika